Sabtu 22 Nov 2014 17:18 WIB

Ini Dia Penunggak Tagihan Listrik Terbesar

Salah satu Gardu Induk PLN.
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Salah satu Gardu Induk PLN.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG ARO – Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Ranting Muara Labuh, Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat (Sumbar), Rudi Hamiri, menyebutkan, pemerintah daerah setempat merupakan pelanggan yang menunggak tagihan listrik terbanyak hingga mencapai Rp 900 juta.

"Dari jumlah tunggakan tagihan listrik sebesar Rp 1,6 miliar, tunggakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok Selatan mencapai Rp 900 juta, sementara Rp 700 juta merupakan pelanggan umum," katanya di Padang Aro, Sabtu (22/11).

Ia menyebutkan, tunggakan tagihan listrik Pemkab Solok Selatan terbanyak pada Penerangan Jalan Umum (PJU). Terkait tunggakan ini, pihaknya telah melayangkan surat penagihan kepada kepala daerah setempat.

"Konfirmasi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab), tunggakan itu akan dibayar setelah APBD Perubahan 2014 disahkan," kata Rudi.

Sementara untuk pelanggan umum, yang menunggak selama dua bulan lebih sebanyak 1.300 pelanggan, sedangkan untuk satu bulan mencapai 7.000 pelanggan.

"Batas pembayaran tagihan listrik PLN adalah tanggal 20 setiap bulannya. Setelah tanggal 20, sudah kami kategorikan menunggak," tambahnya.

Ia menyebutkan pihaknya lebih mengedepankan langkah persuasif kepada para pelanggan yang menunggak tagihan listrik.

"Kami mengambil pendekatan persuasif dalam melakukan penagihan, dibanding mengambil langkah sesuai perjanjian yang menyatakan jika telat membayar dalam satu bulan harus sudah dilakukan pemutusan jaringan," katanya.

Rudi menambahkan, pemutusan hingga pembongkaran jaringan listrik pelanggan akan tetap dilakukan jika pelanggan tersebut tetap "bandel" tidak bersedia membayar tunggakan hingga tiga bulan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement