Kamis 20 Nov 2014 19:56 WIB

Mentan: 'Biar Terlahir Miskin yang Penting Tak Mati Miskin'

Rep: cr02/ Red: Damanhuri Zuhri
Amran Sulaiman
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Amran Sulaiman

REPUBLIKA.CO.ID, TEGAL -- Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, melanjutkan blusukannya ke wilayah Tegal untuk meninjau lahan irigasi dan mencari tahu permasalahan pertanian yang terjadi di wilayah Jawa Tengah.

Dalam blusukannya ke PT Shang Hyang Seri, Amran Sulaiman bertemu dengan Bupati Tegal, Enthus Susmono dan juga para petani.

Ketika melakukan peninjauan pupuk ke gudang, Amran bertemu dengan salah satu anak petani yang bercita-cita untuk menjadi petani Indonesia.

Amran pun terharu dan berpesan kepadanya. "Biar terlahir miskin yang penting tak mati miskin, Nak," kata Amran, Kamis (20/11).

Amran juga mengatakan petani merupakan pekerjaan yang mulia. Ia berpesan agar masyarakat khususnya petani untuk tetap bersemangat bercocok tanam demi kemajuan pertanian Indonesia.

Amran juga berjanji akan memberikan bantuan kepada para petani bila mereka dapat membuktikan keseriusannya dalam bekerja.

"Saya akan bantu, tapi tunjukkan dulu kepada saya,'' ujar Amran. Tak lama meninjau, Amran kembali melakukan blusukannya menuju Kabupaten Brebes.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement