REPUBLIKA.CO.ID, Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengusulkan penambahan sebanyak empat armada mobil Damri perintis jurusan Mukomuko - Kota Bengkulu maupun sebaliknya.
"Kami akan usulkan penambahan empat armada mobil Damri perintis pada 2015," kata Kabid Darat Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Mukomuko, Aman Setiawan, saat ditanya upaya dari pemerintah setempat untuk mencarikan solusi transportasi darat murah bagi warga setempat, di Mukomuko, Kamis.
Ia mengatakan, saat ini sudah berjalan dua mobil Damri perintis di daerah itu dengan jadwal keberangkatan setiap hari baru ada satu mobil Damri berangkat dari Mukomuko ke Kota Bengkulu dan sebaliknya satu mobil dari Kota Bengkulu ke daerah itu.
Menurutnya, dua armada mobil Damri perintis itu masih kurang. Sehingga perlu adanya penambahan menjadi empat mobil Damri perintis dengan jadwal setiap hari dua mobil berangkat dari daerah itu menuju Kota Bengkulu.
Karena, katanya, tarif penumpang mobil Damri perintis jurusan Mukomuko - Kota Bengkulu tergolong murah dibandingkan tarif penumpang mobil travel. "Tarif mobil Damri perintis itu sebesar Rp50.000 per orang, sedangkan tarif lama mobil travel sebesar Rp120.000 per orang," ujarnya.
Menurutnya, hanya dengan penyediaan lebih banyak mobil Damri perintis sebagai solusi untuk mengatasi tingginya kenaikan tarif mobil travel.
Namun, katanya, permasalahan mobil Damri perintis, tidak bisa seperti mobil travel yakni antar dan jemput penumpang langsung ke alamatnya masing-masing. Selain itu di daerah itu belum ada angkutan kota yang mengantar dan menjemput penumpang dari rumah ke terminal.
Untuk itu, katanya, pihaknya akan mencarikan solusi terbaik bagi warga setempat yang ingin menggunakan mobil Damri. "Bisa saja pemerintah yang menyiapkan mobil khusus jenis travel di terminal yang tugasnya menjemput dan mengantar penumpang ke alamatnya masing-masing," ujarnya lagi.