Sabtu 15 Nov 2014 16:28 WIB

Klaim Malaysia di Nunukan, Marwan Jafar: Ini Lampu Merah untuk Kami

Marwan Jafar
Foto: Republika/Prayogi
Marwan Jafar

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar menegaskan pemerintah akan melakukan investigasi terkait klaim dari Malaysia atas tiga desa yang ada di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara.

"Kami memastikan bahwa tiga desa di Kalimantan Utara yang diklaim Malaysia merupakan bagian dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata Marwan Jafar di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Sabtu.

Menurut dia, pemerintah akan melakukan investigasi menyeluruh terkait apa yang sebenarnya terjadi hingga tiga desa di Nunukan bisa diklaim milik Malaysia.

"Tiga desa yang diklaim Malaysia tersebut murni milik Indonesia, tidak ada sengketa wilayah dengan Malaysia, namun yang terjadi saat ini diklaim milik Malaysia dengan mempersoalkan batas wilayah,"

Ia mengatakan, dari data awal klaim Malaysia atas tiga desa di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara akibat ketertinggalan, kemiskinan dan tidak adanya perhatian khusus dari pemerintah sebelumnya.

"Kasus ini menjadi lampu merah bagi kami untuk tidak boleh menghiraukan daerah-daerah di perbatasan," katanya.

Marwan mengatakan dalam waktu dekat dirinya juga akan mengunjungi daerah-daerah di perbatasan sambil memproyeksikan pembangunan infrastruktur.

"Kami juga akan upayakan pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan menumbuhkan kembali semangat nasionalisme bagi warga di daerah perbatasan," katanya.

Sebelumnya tiga desa di Kecamatan Lumbis Ongong, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara diklaim Malaysia sebagai wilayah negara tersebut. Tiga desa tersebut, yakni Sumantipal, Sinapad, dan Kinokod.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement