Jumat 14 Nov 2014 13:14 WIB

Zimbabwe 'Naksir' Pertumbuhan UKM Indonesia

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Winda Destiana Putri
Alice Mageza
Foto: Antara
Alice Mageza

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Duta Besar Zimbabwe untuk Republik Indonesia Alice Mageza mengaku tertarik dengan perkembangan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia. Ia pun menemui wakil presiden Jusuf Kalla membahas mengenai kerjasama dalam bidang UKM ini.

"Saya sudah sepuluh tahun di sini. Dan saya sangat terkesan dengan UKM, bagaimana orang-orang bekerja dengan keras dalam small medium enterprise dan menolong orang-orang biasa," katanya di Kantor Wakil Presiden, Jumat (14/11).

Ia pun mengatakan ingin menerapkan hal yang sama di Zimbabwe guna membantu pertumbuhan UKM di negaranya. "Kita percaya kita bisa bertukar pikiran, UKM Indonesia bisa belajar dari UKM Zimbabwe," tambahnya.

Tak hanya itu, Mageza pun juga mengaku tertarik untuk meniru pengelolaan pariwisata di Bali. Menurutnya, Indonesia berhasil membuat Bali menjadi ikon pariwisata. Berbagai acara internasional pun berulang kali digelar di Bali. Ia pun mengaku ingin mencontoh dan mempelajari bagaimana pariwisata di Bali berkembang.

Kunjungannya ke Indonesia ini juga dilakukan untuk membahas sejumlah kerjasama dalam berbagai bidang, seperti pertanian, pertambangan, dan sumber daya manusia. Zimbabwe juga menyatakan ingin memperbaiki perekonomiannya dengan bekerjasama dengan Indonesia.

Mageza mengatakan pada 2000, nilai perdagangan kedua negara sebesar 10 juta dolar AS. Dan pada 2012, nilai perdagangan Indonesia-Zimbabwe pun mencapai 46 juta dolar AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement