Selasa 11 Nov 2014 23:20 WIB

Kementerian ESDM Lelang Jabatan Dirjen Migas

Kementerian ESDM, ilustrasi
Kementerian ESDM, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM M Teguh Pamuji mengatakan akan memprioritaskan lelang jabatan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi.

"Lelang yang di depan mata adalah Dirjen Migas. Banyak sekali proses pelayanan publik yang harus ditanggani seperti perizinan dan surat-surat yang menjadi kewenangan Dirjen Migas definitif," katanya di Jakarta, Selasa (11/11).

Ia berharap proses lelang segera selesai, sehingga Dirjen Migas Kementerian ESDM kembali menjalankan tugas-tugasnya. Teguh tidak mempermasalahkan pejabat dari luar menduduki posisi pejabat Kementerian ESDM hasil lelang jabatan.

"Kami percaya penuh pada kompetensi panitia seleksi untuk menghasilkan pejabat terbaik," katanya.

Menurut dia, lelang jabatan akan dilakukan pada posisi-posisi pejabat eselon satu dan dua yang dianggap perlu.

"Tidak semua diganti," katanya.

Saat ini, Kementerian ESDM memiliki 15 pejabat eselon satu dan 52 eselon dua. Sesuai semangat Pemerintahan Joko Widodo, kementerian diminta mengevaluasi baik struktur maupun jabatan kementerian dan lembaga agar lebih mempercepat dan mempermudah birokrasi.

Sebelumnya, Menteri ESDM Sudirman Said berencana melelang jabatan pejabat eselon satu dan dua sebagai upaya membangun kembali kepercayaan masyarakat kepada kementeriannya.

"Dengan lelang jabatan ini diharapkan diperoleh orang baik yang profesional," ujarnya.

Menurut dia, ide lelang jabatan tersebut justru muncul dari pejabat eselon satu Kementerian ESDM. Ia berharap, orang-orang yang profesional melalui lelang jabatan pejabat eselon satu Kementerian ESDM sudah diperoleh sebelum akhir 2014.

Lelang jabatan pejabat publik sudah diatur dalam UU No 5 Tahun 2014 dan Petunjuk Teknis Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No 13 Tahun 2014.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement