REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rencana Pemerintahan Jokowi-JK menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) terus menimbulkan pro kontra. Ketua Umum PB HMI MPO Puji Hartoyo mengatakan Jika Jokowi-JK menaikkan harga BBM maka sama saja melanggar janji mereka saat kampanye pada Pilpres lalu.
Beberapa janji-janji Jokowi-JK, kata Puji, di antaranya mengutamakan perlindungan kepada masyarakat miskin.
"Tetapi. Jokowi-JK di masa pemerintahannya yang baru berumur beberapa hari ini malah akan menaikkan harga BBM," tegas Puji dalam siaran persnya, Jumat (7/11).
HMI MPO menyatakan kebijakan menaikkan harga BBM tidak perlu dilakukan Jokowi-JK pada tahun ini. Kenaikan ini hanya akan menyusahkan rakyat banyak.
Menurut Puji, alasan yang dijadikan pijakan menaikkan harga BBM terbantahkan di mana harga minyak dunia saat ini telah turun. HMI MPO mengancam akan menggelar aksi nasional untuk menolak kebijakan menaikkan harga BBM oleh Jokowi-JK.