REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna mencairkan ketegangan antara kedua kubu, Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH), di DPR, anggota KMP ajak KIH bermain bola.
Selain mencarikan ketegangan, ide yang diajukan Almuzzammil Yusuf ini juga digunakan sebagai momen menyambut Hari Pahlawan Nasional.
Anggota DPR RI dari Fraksi PKS ini akan menggelar pertanding sepak bola persahabatan di Lapangan Bola DPR melawan para wartawan DPR pada Selasa (11/11) sore pekan depan.
"Saya akan kontak teman-teman di KMP dan Pak Akbar Faisal dari Nasdem akan kontak KIH. Teman-teman wartawan juga sudah ada yang bersedia. Kita tunggu kesediaan teman-teman yang lain," kata politisi asal Lampung ini kepada Republika, kemarin.
Meski tidak menjadmin pertandingan persahabatan ini akan berhasil redakan perselisihan kedua kubu, Almuzzammil melihat ini sebagai ikhtiar agar rakyat tidak terus disuguhi berita ketegangan di rumah wakil rakyat.
"Syukur-syukur para pimpinan DPR, fraksi, dan bahkan pimpinan partai bisa bergabung dan menindaklanjuti diplomasi lapangan hijau ini," tutur Almuzzammil.
Panasnya dinamika politik, kata Almuzzammil, tidak boleh berimbas kepada hubungan antar personal sesama Anggota DPR.
Bagi Muzzammil, semangat Hari Pahlawan mengajarkan kepada para politisi untuk berkontribusi bagi masyarakat dengan kerja-kerja nyata sebagai wakil rakyat.
"Pekerjaan sudah menanti. Kita harus jadi penyeimbang kerja pemerintah. Jika di dalam masih ada konflik maka bisa menghambat kerja DPR," kata dia.
Jika ini berhasil, ia melihat lapangan bola bisa jadi tempat baru lobi dan negosiasi. "Murah meriah. Tidak perlu di lapangan golf. Mahal," ungkap Almuzzammil.
Ikuti Whatsapp Channel Republika