REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Ignasius Jonan kini menjabat sebagai Menteri Perhubungan (Menhub). Jonan masuk dalam susunan Kabinet Kerja di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Tidak banyak yang diucapkan pria kelahiran Singapura, 21 Juni 1963 ini setelah dipercaya Jokowi-JK menjadi orang nomor satu di Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Mohon doa ya," kata Jonan singkat kepada Republika Online lewat BlackBerry Messenger di Jakarta, Ahad (26/10) malam.
Sayangnya, Jonan belum mau menjawab pertanyaan Republika Online soal misi utama dirinya sebagai menhub baru. Pun, enggan menjawab apakah posisinya sebagai menhub justru membebaninya atau tidak.
Jonan hanya menambahkan lewat broadcast message-nya," Terima kasih dan mohon dukungan untuk Indonesia yang lebih madani. Wass,".
Jonan memimpian BUMN kereta api sejak tahun 2009 sampai akhirnya terpilih sebagai menhub. Jonan menjabat sebagai Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) sesuai dengan penugasan pemerintah melalui Kementerian BUMN yang ketika itu dipimpin oleh Menteri BUMN Sofyan Djalil.
Jonan terpilih kembali memimpin KAI setelah habis masa jabatannya pada tahun 2013 oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan. Sebelum menjadi orang nomor satu di BUMN kereta api, Jonan tercatat sebagai Direktur Utama PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero). Kemudian Direktur Citibank/Citigroup dan Managing Director Citibank/Citigroup.