Selasa 21 Oct 2014 17:24 WIB

Ini Saat-Saat Iwan Melakukan Bunuh Diri

Rep: C09/ Red: Ichsan Emerald Alamsyah
Bunuh diri (ilustrasi)
Bunuh diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KELAPA GADING - Iwan Setiawan (78), warga Kelapa Gading diduga melakukan bunuh diri dengan melompat dari lantai 15 Wisma Gading Permai, Menara C 15 no.12, Kelapa Gading, Jakarta Pusat.

Iwan diketahui tinggal di Wisma Gading Permai bersama istri dan satu orang anaknya. Saat kejadian berlangsung, istri dan anak Iwan sedang tidak ada ditempat.

"Istri dan anaknya sedang mengambil uang di ATM," kata Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Sutriyono, Selasa (21/10).

Sutriyono menjelaskan Iwan melakukan bunuh diri sesaat setelah istri dan anaknya meninggalkan wisma pada pukul 11.46  WIB. Diduga saat itu Iwan langsung mengambil kursi dan melompat dari kediamannya di lantai 15.

Pukul 11.50 WIB Iwan sudah ditemukan tidak bernyawa oleh satpam setempat di luar Wisma Gading Permai. Saat ini jenazah Iwan telah dibawa ke RSCM oleh polisi untuk diotopsi.

Iwan diketahui mengidap kanker usus dan sebelumnya pernah melakukan operasi. Hal tersebut terlihat dari ditemukannya rekaman medis Iwan dari Rumah Sakit Carolus Salemba, Jakarta Pusat.

Dugaan sementara Iwan nekat melakukan bunuh diri karena telah putus asa menghadapi penyakit kanker usus yang dideritanya.

"Menurut pengakuan korban pada keluarganya, hidup korban sudah tidak ada harapan lagi," jelas Sutriyono.

Kasus ini, Sutriyono menambahkan, masih akan didalami lebih lanjut oleh Polres Kelapa Gading dan dugaan bunuh diri masih dapat berubah. Istri dan anak korban sedang diperiksa sebagai saksi.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement