Selasa 07 Oct 2014 09:52 WIB

Polda Lampung Lacak Alamat WNI Dimutilasi

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Indira Rezkisari
Marcus Volke
Foto: independent.co.uk
Marcus Volke

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Jajaran Kepolisian daerah (Polda) Lampung belum mengetahui keberadaan atau tempat tinggal asal warga negara Indonesia (WNI) yang dimutilasi di Australia. Polisi terus melakukan pengecekan alamat tempat tinggal WNI yang disebut berasal dari Provinsi Lampung.

"Kami cek dulu, apakah betul (WNI tersebut) berasal dari Provinsi Lampung," kata Kepala Bidang Humas Polda Lampung, AKBP Sulistyaningsih, Selasa (7/10).

Setelah informasi beredar di berbagai media, ia mengatakan jajaran Polda Lampung, terus melacak keberadaan tempat tinggal WNI yang disebut asal Lampung tersebut berada. Pihaknya, masih berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengetahui identitas WNI tersebut.

Perisitiwa pembunuhan disertai mutilasi terhadap WNI yang disebut bernama Mayang Prasetyo. WNI ini diketahui seorang transgender. Ia dimutilasi kekasihnya Markus Veter Volke, seorang juru masak kapal pesiar.

Mayang sendiri juga berprofesi sebagai chef di kapal pesiar tersebut. Setelah menjalin asmara di kapal pesiar, mereka pindah ke apartemen di Brisbane, Australia. Di apartemen inilah, Mayang dimutilasi dan bagian tubuhnya direbus. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menyebutkan korban tersebut berasal dari Lampung, dan paspor keberangkatannya ke Australia dari Denpasar, Bali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement