REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Perluasan dan pembangunan terminal penumpang Bandara Husein Satranegara Kota Bandung ditargetkan tuntas dan sudah dioperasikan pada September 2015.
"Perluasan dan pembangunan terminal Bandara Husein ditargetkan tuntas setahun, 12 bulan harus selesai sehingga September 2015 sudah bisa dioperasikan secara maksimal," kata Menteri BUMN Dahlan Iskan di Bandung, Senin (29/9).
Lokasi perluasan terminal Bandara Husein itu dilakukan ke arah selatan dari terminal yang telah ada saat ini. Dengan perluasan terminal itu, maka ditargetkan akan meningakatkan kapasitas penumpang dari dua juta pertahun menjadi 3,5 juta penumpang per tahun.
Hadir dalam acara penggalian pertama proyek perluasan Bandara Husein Sastranegara Kota Bandung itu Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Dirut PT Angkasa Pura Tri S Sungko serta sejumlah stakeholder penerbangan.
Menteri BUMN menyebutkan, perluasan bandara kebanggaan warga Jabar itu merupakan upaya memenuhi kebutuhan pengguna jasa dan bagian dari road map PT Angkasa Pura II dalam mengimbangi pertumbuhan indutri angkutan udara di Indonesia.
"Saya kira waktu setahun akan cukup untuk pembangunan dan perluasan terminal serta teknologinya. Hal ini jadi peluang besar bagi Jabar khususnya Kota Bandung," katanya.
Meski demikian, ia menyebutkan kendala yang dihadapi dalam perluasan bandara di Kota Bandung itu adalah lokasinya lahanya yang saat ini di lokasi pangkalan udara TNI-AU. Namun demikian ia menyebutkan di Bandung cukup kondusif.
"Maka Angkasa Pura II berbaik-baiklah kepada TNI-AU dan selama ini sinergi berlangsung cukup bagus," katanya.