Ahad 28 Sep 2014 13:53 WIB

Inilah Kabupaten Pengirim Ternak Terbanyak ke Jawa

Peternakan sapi (ilustrasi)
Foto: Antara
Peternakan sapi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Siapa sangka, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) menjadi pengirim ternak terbanyak ke Pulau Jawan. Menurut catatan, hingga pertengahan September 2014 wilayah ini mengirim sebanyak 8.225 ekor dari total kuota sekitar 11.600 ekor.

"Hal itu nampak dari dokumen izin pengiriman yang dikeluarkan oleh Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (KPPTSP) Provinsi NTT dan data pengantarpulauan ternak Dinas teknis setempat hingg tanggal 15 2014," kata Kepala Dinas Peternakan Provinsi NTT Thobias Uly di Kupang, Ahad *(28/9).

Dengan demikian, masih tersisa 2.875 yang belum terkirim. "Mudah-mudahan hingga akhir tahun, bisa memenuhi total kuota yang ditetapkan," katanya.

Dia mengatakan, urutan kuota terbanyak kedua setelah Kabupaten adalah Kabupaten Kupang sebanyak 10.500 ekor. Sementara realisasi pengirimannya hanya terpaut dengan TTS dua ekor yakni 8.723. Disusul, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dengan total kuota 7.500 ekor. Realisasi pengiriman sapi oleh kabupaten ini sudah 100 persen.

Sementara kabupaten yang memiliki kuota pengiriman antara 3.000 ekor hingga 4.750 ekor yakni Kabupaten Belu (4.750 ekor), Malaka (4.600 ekor), Sumba Timur (4.000 ekor) dan Rote Ndao (3.000 ekor). Realisasi pengiriman untuk Belu sebanyak 3.300 ekor, Malaka 2.935 ekor, Sumba Timur 3.816 ekor dan Rote Ndao 1.176 ekor.

Ia menambahkan, ada empat kabupaten yang tidak ada penetapan kuota pengiriman sapi, yakni Lembata, Flores Timur, Alor dan Sumba Barat. Hal ini karena ternak sapi di kabupaten ini jumlah terbatas, dan untuk memenuhi kebutuhan dalam kabupaten saja terpaksa didatangkan dari kabupaten tetangga.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement