Kamis 25 Sep 2014 02:30 WIB

Pemerintah Perlu Perhatikan Investasi Transportasi Masal

Prototip bus listrik membawa rombongan berkeliling saat digelar Fun Drive Mobil Listrik Nasional di sela peluncuran Hakteknas Ke-17 di halaman Gedung BPPT, Jakarta, Selasa (26/6).
Foto: FOTO ANTARA/Ismar Patrizki
Prototip bus listrik membawa rombongan berkeliling saat digelar Fun Drive Mobil Listrik Nasional di sela peluncuran Hakteknas Ke-17 di halaman Gedung BPPT, Jakarta, Selasa (26/6).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah perlu memperhatikan investasi dalam bidang transportasi massal yang efisien dan ramah lingkungan, kata peneliti Universitas Islam Indonesia Yogyakarta Hudori.

"Selain itu, pembatasan usia kendaraan bermotor juga perlu diperhatikan. Kebijakan tersebut untuk memperbaiki kualitas udara yang semakin menurun," katanya di Yogyakarta, Rabu (25/9).

Menurut dia, perguruan tinggi juga diminta untuk rajin menghasilkan penelitian dan inovasi dalam meningkatkan kualitas lingkungan.

"Riset yang dihasilkan perguruan tinggi dapat menjadi bahan pertimbangan yang berharga bagi pemerintah untuk menggariskan kebijakan lingkungan yang tepat sasaran," katanya.

Ia mengatakan dampak penurunan kualitas udara cenderung akan dirasakan dalam jangka panjang. Dampak paling terasa tentu saja bagi kesehatan penduduk yang akan terus menurun karena terpapar oleh udara yang tercemar setiap hari.

"Hal itu jika tidak disikapi akan memberi beban biaya kesehatan yang besar di masa depan dan menurunkan produktivitas ekonomi," kata Ketua Program Studi Teknik Lingkungan Universitas Islam Indonesia (UII) itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement