Selasa 23 Sep 2014 14:41 WIB

PDIP: Jokowi tak Pilih Menteri yang tidak Direstui Megawati

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Mansyur Faqih
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berbincang dengan Joko Widodo.
Foto: Antara
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berbincang dengan Joko Widodo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus PDI Perjuangan, Eva K Sundari mengatakan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) tidak akan mengangkat menteri dari internal partai yang tak direkomendasikan Megawati Soekarnoputri.

"Iya Pak Jokowi tidak akan pilih kalau tidak didukung Bu Mega," kata Eva di Kompleks Parlemen Senayan, Selasa (23/9).

Eva menyatakan Jokowi tipe orang yang menghormati otoritas kepemimpinan seseorang. Dalam konteks tersebut, Megawati sebagai Ketua Umum PDIP memiliki otoritas tertinggi dalam mengajukan calon menteri. "Pak Kokowi tipe orang yang menghormati otoritas Bu Mega," ujar Eva.

Ketua Bidang Politik DPP PDIP, Puan Maharani mengatakan kader partai yang ingin menjadi menteri di kabinet Jokowi-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) harus mendapat restu Megawati. "Ya harus seizin Bu Mega. Tidak boleh kalau tidak mendapat restu," kata Puan.

Puan percaya Jokowi tidak akan melangkahi Megawati dalam memilih menteri dari PDIP. Menurutnya Jokowi adalah kader partai yang mengerti dan memahami fatsun politik  di internal partai. "Pak Jokowi itu kan datang dari PDIP. Tidak mungkin melewati Bu Mega begitu saja," ujar Puan.

 

Ikuti informasi terkini seputar sepak bola klik di sini

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement