REPUBLIKA.CO.ID, LUBUKBASUNG, SUMBAR -- Dinas Kesehatan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyiapkan sebanyak 130.000 masker untuk dibagikan kepada masyarakat sebagai langkah antisipasi penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).
Kepala Bidang Promosi dan Informasi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Agam Yulhendri di Lubukbasung, Kamis, mengatakan 130.000 lembar masker tersebut sudah didistribusikan ke 22 Puskesmas di Kabupaten Agam.
Masker ini akan segera dibagikan kepada masyarakat apabila kualitas udara sudah pada tahap membahayakan bagi kesehatan manusia.
"Kita terus melakukan pemantauan kualitas udara dan apabila sudah membahayakan, maka akan dibagikan kepada masyarakat, terutama pelajar karena mereka rentan mendapatkan penyakit ISPA ini," katanya.
Selain meyiapkan masker, Dinkes Agam juga meminta pihak Puskesmas untuk memantau kesehatan masyarakat dan melaporkan ke Dinkes Kabupaten Agam setiap harinya.
"Apabila ada warga yang menderita ISPA akibat udara ini, maka semua biaya berobat ditanggung pemerintah," katanya.
Saat ini, kualitas udara berdasarkan pantauan alat pengukur kualitas udara atau Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) dari Stasiun Pemantau Atmosfir Global Bukit Kototabang, masih berada pada 60 polutan standart index (PSI) yang artinya sedang.