Kamis 18 Sep 2014 15:40 WIB

Kasad Yakin Pelantikan Presiden Berlangsung Aman

Jokowi
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Jokowi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Gatot Nurmantyo meyakini pelaksanaan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo- Jusuf Kalla pada 20 Oktober 2014, akan berlangsung aman.

"Saya yakin sangat aman, karena mengacu pelaksanaan pilpres kemarin saja aman," kata Gatot kepada wartawan di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Kamis (19/9).

Meski demikian, menurut dia, setiap potensi ancaman keamanan tetap perlu diantisipasi, sehingga seluruh kekuatan prajurit TNI menurut dia akan tetap disiagakan.

"TNI tetap berpikir bahwa setiap saat ada ancaman, tapi hal itu untuk (internal) TNI saja," kata dia.

"Seluruh jajaran TNI AD, prajurit Komando Daerah Militer (Kodam), serta kapanpun kepolisian meminta bantuan akan kami siapkan," tutur dia, menambahkan.

Lulusan AKABRI tahun 1982 itu menilai melalui pelaksanaan pilpres kemarin, masyarakat Indonesia sesungguhnya telah berhasil menunjukkan kepada dunia sebagai bangsa yang berbudaya tinggi, cerdas dan cinta damai.

Meskipun hasil perolehan suara kedua calon presiden memiliki selisih yang sangat tipis, namun tetap tercipta kondisi yang aman.

"Sepak bola saja yang 11 lawan 11 orang saja berkelahi, namun pilpres yang 6 juta lawan 6 juta orang lebih justru tetap aman," tukas mantan Pangdam V/Brawijaya dan Pangkostrad ini.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement