Rabu 10 Sep 2014 14:54 WIB

Lumpur Lapindo Meluap ke Permukiman Warga

Rep: c54/ Red: Erdy Nasrul
Puluhan patung manusia lumpur berdiri di atas lumpur lapindo di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (11/7). (Republika/ Yasin Habibi).
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Puluhan patung manusia lumpur berdiri di atas lumpur lapindo di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (11/7). (Republika/ Yasin Habibi).

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO--Genangan lumpur Lapindo di Sidoarjo, Jawa Timur, meluap. Luapan terjadi di tanggul titik 34 area Selatan, di Desa Gempol, RT 10/RW 02. 

Saat ini, genangan lumpur dilaporkan sudah mencapai pemukiman warga. Lastri, salah seorang warga melaporkan, lumpur panas mulai deras meluap sejak tadi pagi, Kamis (10/9).

"Ini sudah sampai halaman rumah, Mas," ujar Lastri ketika dihubungi.

Dalam tiga bulan terakhir, volume lumpur terus meningkat sejak aktivitas pengerukan dihentikan pada 18 Mei lalu.

Aktivitas mengalirkan material lumpur ke Kali Porong tidak lagi dilakukan Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) karena menghadapi penolakan warga.

Warga memblokade aktivitas BPLS di lingkungan tanggul lumpur sidoarjo sebagai upaya menuntut pelunasan tunggakan ganti rugi.

Dimintai konfirmasi, pihak BPLS membenarkan bahwa luapan terjadi di tanggul titik 34. Humas BPLS Dwinantomo menjelaskan, tanggul di daerah tersebut memang sudah jebol sejak 2011 silam.

Menurut Dwi, luapan ke area pemukiman warga sebelumnya juga pernah terjadi. "Kami tidak bisa membantu banyak karena warga belum mengizinkan (proses pengerukan)," ujar Dwi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement