Kamis 04 Sep 2014 23:50 WIB

Mulai Oktober Jetstar Tutup Rute Perth-Lombok

Gunung Rinjani salah satu objek wisata di Lombok, NTB.
Foto: Antara
Gunung Rinjani salah satu objek wisata di Lombok, NTB.

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Maskapai penerbangan asal Australia, Jetstar, memastikan akan menutup rute penerbangan Perth-Lombok (Bandara Internasional Lombok) Provinsi Nusa Tenggara Barat mulai 16 Oktober 2014.

"Alasannya, karena selalu merugi, antara beban yang diterima dengan biaya operasional itu tidak seimbang," kata angota DPRD NTB Mori Hanafi di Mataram, Kamis (4/9).

Menurutnya, penutupan rute Perth-Lombok tersebut sejak lama sudah direncanakan maskapai asal negeri kanguru tersebut, lantaran maskapai berbiaya rendah itu terus merugi sejak membuka rute penerbangan tersebut pada 24 September 2013. Padahal, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB telah melakukan pertemuan dengan manajemen Jetstar di Australia, guna mencari solusi agar maskapai itu tidak menutup rute penerbangannya ke Lombok.

Bahkan, Pemprov NTB bersama DPRD menyetujui akan mengalokasikan anggaran Rp 1 miliar untuk program promosi pariwisata (marketing fund) sesuai kesepakatan dengan maskapai asal Australia tersebut, namun tetap saja tidak berpengaruh. "Otomatis rencana kita mengalokasikan anggaran Rp 1 miliar ke Jetstar tidak jadi dilakukan, karena pihak maskapai tetap ingin menutup rute Perth-Lombok," katanya.

Ia mengakui, jika benar maskapai asal Australia tersebut menutup rute penerbangan Perth-Lombok, otomatis akan berdampak besar bagi dunia pariwisata NTB. Sebab, sejak kedatangan maskapai Jetstar ke NTB telah membawa angin segar bagi dunia pariwisata di daerah itu.

Hal ini dibuktikan seluruh hotel ataupun penginapan di NTB kebanjiran wisatawan asal Australia. Namun jika memang ditutup, maka predikat BIL sebagai bandara paling tinggi mencatatkan kedatangan wisatawan di Indonesia yang sudah dipertahankan dalam satu tahun terakhir, akan menurun.

"Bayangkan saja dari peningkatan 100 persen se-Indonesia, malah di periode akhir menjadi minus buat BIL," ucapnya.

Meski demikian, Mori mengatakan pihak Jetstar telah memberikan kepastian, sebelum menutup rute di bulan Oktober mendatang, akan tetap melayani penerbangan Perth-Lombok. "Jadi mereka memastikan tidak langsung menutup begitu saja, karena masih banyak penumpang yang telah memesan tiket jauh hari sebelum rencana penutupan tersebut," katanya.

Kendati demikian, kalau Jetstar menutup rutenya ke Lombok, politisi dari Partai Gerindra ini mengatakan maskapai berbiaya rendah lainnya seperti Air Asia telah menyatakan siap menggantikannya.

"Tetapi sampai di mana kepastian kabar itu kami belum mendapat kelanjutannya, namun yang jelas mereka siap menggantikan posisi Jetstar," kata Mori Hanafi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement