Ahad 31 Aug 2014 08:29 WIB

Pemkot Medan Rampungkan Pembangunan Jembatan

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pemerintah Kota Medan merampungkan pembangunan jembatan belakang Pasar Sore Padang Bulan yang dipergunakan sebagai sarana transportasi untuk menyeberangi Sungai Babura.

Wali Kota Medan Dzulmi Eldin saat peresmian penggunaan jembatan tersebut, Sabtu mengatakan, pembangunan jembatan itu merupakan salah satu terobosan yang dilakukan untuk memberikan pelayanan terbaik .

Sebab, kata dia, tahun 2014 telah dicanangkan sebagai tahun peningkatan pelayanan kepada seluruh lapisan masyarakat. Dia berharap dengan peningkatan pelayanan yang diberikan akan membuat masyarakat merasa puas.

"Saya sadar upaya-upaya yang kita lakukan selama ini belum sepenuhnya memuaskan warga. Untuk itu saya beserta seluruh jajaran akan terus meningkatkan kinerja, sehingga ke depannya masyarakat bisa merasakan lebih baik lagi," katanya.

Jembatan tersebut merupakan pengganti jembatan gantung yang telah ambruk setahun lalu akibat diterjang banjir saat meluapnya Sungai Babura.

Jembatan tersebut tampak lebih kokoh dibandingkan jembatan gantung yang telah ambruk tersebut.

Selain menggunakan konstruksi baja, sisi kiri maupun kanan jembatan tidak lagi mempergunakan tali sling melainkan besi pipa sebagai pengaman sekaligus pegangan pada saat warga melintas.

Selain itu, lantai jembatan juga menggunakan plat baja, bukan papan sehingga ketahanannya tidak diragukan lagi.

Kepala Dinas Bina Marga Kota Medan Khairul Syahnan mengatakan jembatan yang baru selesai dibangun tersebut memiliki panjang lebih kurang 32 meter, lebar 1,5 meter, dengan total bobot jembatan lebih kurang 8 ton dan mampu menampung beban lebih kurang 500 ton.

Jembatan yang khusus dibangun untuk pejalan kaki tersebut menelan anggaran sekitar Rp.161 juta.

"Walaupun jembatan ini sudah digunakan namun ada beberapa bagian lagi yang harus kita kerjakan agar jembatan ini lebih kuat dan safety lagi, termasuk beberapa instruksi yang disampaikan Pak Wali tadi," katanya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement