REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sesosok mayat bayi ditemukan di sungai Ciliwung tepat di bawah jembatan Bendung Katulampa, Kelurahan Sindangsari, Kota Bogor (29/8). Diduga bayi tersebut dibuang ke sungai. Saat ditemukan badan bayi dalam keadaan sudah membusuk.
"Kayak boneka, merah kepalanya, usianya kira-kira baru sekitar dua tiga hari," kata Kapolsek Bogor Timur Wasino (28/8).
Wasino mengatakan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan tidak memakai baju atau perlengkapan apa pun. Bayi diperkirakan berumur 3 bulan tidak memiliki ciri-ciri khusus. Saat ditemukan kondisi seluruh tubuh bayi sudah membengkak dan kulitnya sudah bewarna merah bercampur kebiruan.
Wasino mengatakan awalnya mayat tersebut diduga boneka yang tersangkut di tengah sungai. Setelah mendekat ternyata bukan boneka melainkan sesosok mayat bayi. Wasino mengatakan saksi mata yang melihat pertama kali sosok mayat bayi tersebut langsung melapor ke pos Katulampa.
Wasino mengatakan belum mengetahui sebab kepastian kematian bayi tersebut. Ia juga mengatakan belum ada keterangan dari warga sekitar yang melihat ada orang yang mencurigakan membuang sesuatu di bendungan Katulampa pada malam hari sebelum penemuan mayat bayi. Saat ini mayat bayi tersebut sedang divisum di Rumah Sakit Bhayangkara, Bogor.
"Saya lagi nongkrong di jembatan Katulampa terus meilhat ada yang bergerak-gerak kenai arus, kirain saya boneka, tapi kok dikerubutin lalat. Eh pas saya samperin ternyata mayat bayi," ujar Rizki saksi mata yang menemukan mayat bayi tersebut.
Lalu Riski melapor ke posko Katulampa bahwa ada sesosok mayat bayi. Kemudian warga beramai-ramai melihat ke tempat lokasi, dan akhirnya membawa mayat tersebut ke tepian sungai sambil menunggu kepolisian datang.
Adanya penemuan mayat bayi tersebut menggemparkan warga sekitar. Ratusan warga bahkan memenuhi jembatan Katulampa yang ingin melihat sosok mayat bayi. Setelah ada laporan polisi langsung mengavakuasi mayat menggunakan mobil patroli Polres Bogor Kota.