Selasa 26 Aug 2014 22:15 WIB

Syiah Dianggap Lebih Berbahaya Dibanding ISIS

Rep: c57/ Red: Joko Sadewo
Gerilyawan ISIS
Gerilyawan ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ulama asal Sampang, Habib Zen Al-Qaff, yang jugan pimpinan Aliansi Nasional Anti Syiah (ANAS), menyatakan Syiah lebih berbahaya daripada Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

"Aliran sesat Syiah lebih berbahaya dari ISIS karena penganutnya keluar dari syari'ah Islam dan Syiah didukung oleh satu negara kaya yaitu Iran," tutur Zen pada Selasa (26/8).

Zen mengimbau para ulama untuk bersatu padu menyelamatkan umat dari paham yang menyesatkan seperti Syiah.  Semua aliran Syiah yang ada di Indonesia, tegasnya, merupakan Syiah Imamiyah atau Syiah Itsna Asyariyah yang termasuk Syiah Rafidhah.

ANAS menuntut MUI untuk berani berbicara kebenaran. Apalagi, menurut dia, kesesatan Syiah ini sudah difatwakan ulama di seluruh dunia. "Hanya MUI saja yang belum berani menyatakan Syiah sebagai aliran sesat," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement