REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sesosok mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan terikat di sebuah pohon tepi sungai Jeletreng, Kampung/Desa Pengasinan, RT 02/04, Gunungsindur, Kabupaten Bogor, Ahad (24/8) sore.
Salah seorang warga setempat bernama Rahmat mengatakan mayat tersebut ditemukan saat ia sedang mengambil rumput pada pukul 15:30 WIB. Rahmat menemukan mayat tersebut dalam keadaan bersimpuh ke tanah.
"Kita sudah lakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mayat langsung dibawa ke RS Kramat Jati untuk diautopsi," kata Kanit Reskrim Polsek Gunungsindur, AKP Budi Santoso, Senin (25/8).
Belum diketahui penyebab kematian korban, namun diduga kuat laki-laki yang identitasnya belum diketahui itu merupakan korban kejahatan. Budi mengatakan hasil olah TKP kondisi mayat mayat tersebut sudah meninggallebih dari sepekan.
Ia menambahkan hal tersebut diketahui karena kondisi korban sudah hampir membusuk dan wajah sudah tidak dapat dikenali. "Di lokasi kejadian, kita menemukan barang bukti berupa kaos warna merah dan tas pinggang berwarna hitam berisi dompet," kata Budi.
Namun, tidak ada KTP atau kartu identitas lainnya di dalam dompet korban. Budi menyatakan sampai saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyidikan terkait temuan mayat yang diduga korban pembunuhan tersebut.
Polisi melihat kejanggalan dari kondisi korban. Karena Simpul tali berada di depan dan menjerat di bagian belakang leher. Sampai saat ini sebab kematian korban belum dapat disimpulkan. Polisi masih menyelidiki dan mengembangkan kasus ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
