REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Antrean warga di SPBU di wilayah Indramayu dan Cirebon sudah taklagi untuk membeli bensin premium tapi Pertamax. Sedangkan Premium, sudah tidak ada stok.
Antrean kendaraan sudah terjadi sejak pagi di SPBU Karangturi, Kecamatan Indramayu. Di tempat tersebut, antrian mobil mencapai sekitar satu kilometer.
Hal itu belum ditambah dengan antrian sepeda motor, yang membentuk beberapa barisan di dalam SPBU maupun luar SPBU. Banyak pula warga yang mengantri menggunakan jeriken.''Saya antri dari pukul 07.30-an, sampai pukul 08.30-an belum dapat giliran,'' tutur seorang pengendara mobil, Yanto.
Yanto mengatakan, pada Sabtu (23/8) malam, di SPBU yang sama, dia mengantre selama 3,5 jam sejak pukul 17.00 WIB. Namun, saat antreannya sudah masuk ke dalam SPBU, ternyata Pertamax sudah habis.
''Benar-benar mengecewakan. Kalau Premium dibatasi, harusnya Pertamax ditambah,'' tegas Yanto.
Hal senada diungkapkan seorang pengendara motor, Wandi. Dia mengaku tak masalah membeli Pertamax asalkan stoknya tersedia.
''Gak masalah beli Pertamax, daripada harus dorong motor yang mogok karena kehabisan bahan bakar,'' cetus Wandi dengan nada kesal.