Ahad 24 Aug 2014 11:51 WIB

PAD APBD Perubahan Jabar Naik Rp 1,26 Triliun

Rep: Ari Lukihardiyanti/ Red: Muhammad Hafil
Dedi Mizwar, Wakil Gubernur Jawa Barat
Foto: Agung Supriyanto/Republika
Dedi Mizwar, Wakil Gubernur Jawa Barat

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Jabar untuk Tahun Anggaran 2014 mengalami peningkatan. Untuk PAD (Pendapatan Asli Daerah) naik Rp 1,26 triliun lebih. Yakni, dari Rp 13 triliun menjadi Rp 14 triliun lebih. Sehingga, total Anggaran APBD setelah perubahan mengalami kenaikan Rp 3,31 triliun semula Rp 21,1 triliun lebih menjadi Rp 24,225 triliun lebih.

Menurut Wakil Gubernur Jabar, Deddy Mizwar, APBD Perubahan ini diharapkan dapat berjalan sesuai dengan target. Serta, dalam pengelolaannya dapat digunakan secara optimal, transparan dan kemudahan prosedur dalam pelaksanaannya. ''Selain itu, kami tetap akan melakukan penghematan dan pengawasan efektif,'' kata Deddy.

Salah satu Pemanfaatan APBD Perubahan TA 2014 ini, kata dia, adalah untuk pembangunan infrastruktur. Dari APBD ini, telah dianggarkan Rp 700 M untuk pembebasan lahan. Untuk itu, anggaran ini diharapkan agar dapat direalisasikan secara cepat, tepat, dan efektif dalam pelaksanaannya.

Menurut Deddy, APBD ini pun akan digunakan untuk merealisasikan "Jabar Maju dan Sejahtera Untuk Semua''. Sehingga, sejahtrera untuk semua bisa dapat segera tercapai. 

Deddy mengatakan, diharapkan peningkatan PAD dapat meningkat melalui pajak dan retribusi, serta deviden dan pemanfaatan aset daerah. Selain itu, penggunaan APBD juga dapat diarahkan untuk penuntasan kemiskinan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement