Kamis 21 Aug 2014 15:09 WIB

Kerusuhan Pecah di Sidang MK

Rep: C60/ Red: Erik Purnama Putra
emonstran berebut nasi kotak saat unjukrasa didepan Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Rabu (20/8).
Foto: Republika
emonstran berebut nasi kotak saat unjukrasa didepan Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Rabu (20/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kerusuhan pecah di sekitar gedung Mahkamah Konstitusi. Massa yang bergerombol di sekitar patung kuda, ditembak dengan gas air mata oleh aparat kepolisian yang bertugas.

Massa terpaksa membubarkan diri dan berlarian ke segala arah untuk menyelamatkan diri. Puluhan gas air mata ditembakkan ke arah kerumunan massa pendukung pasangan Capres dan Cawapres Prabowo-Hatta.

Kepulan asap menghalangi pandangan massa yang berlarian. Asap putih pekat yang terhidup juga membuat orang yang menghirupnya mengalami sesak nafas.

Massa berlarian menjauhi kepulan gas air mata. Ribuan massa yang melarikan diri, menerabas apapun yang menghalangi.

Puluhan sepeda motor yang diparkir dipinggir jalan berjatuhan ditabrak kerumunan massa.

Sebelumnya, massa bersitegang dengan aparat keamanan. Massa sempat hendak menerobos ke dalam area yang disterilkan oleh aparat kepolisian.

Sejak pukul 12.00 WIB ribuan massa Prabowo-Hatta telah berdiri berhadap-hadapan dengan aparat keamanan yang hanuya dipisahkan kawat berduri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement