Rabu 20 Aug 2014 10:09 WIB

Desa Sadar Hukum Di Jabar Capai 675

Pemandangan suasana pedesaan.
Foto: panca/republika
Pemandangan suasana pedesaan.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG—Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat berencana memasukan desa sadar hukum di Jabar untuk meraih rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia). Karena, jumlah desa/kelurahan yang diresmikan menjadi Desa Sadar hukum di Jabar sangat monumental. Jumlahnya, mencapai 675 Desa/Kelurahan Sadar Hukum DI Provinsi Jawa Barat.

''Peresmian ini, merupakan yang terbesar sekaligus pemecah rekor yang selama ini dicapai setelah Provinsi Jawa Tengah sebanyak 132 Desa/Kelurahan pada 2012,'' ujar Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Jabar, Danan Purnomo, kepada wartawan, Selasa Petang (19/8). 

Menurut Danan, pemberian penghargaan gubernur kepada pemenang lomba desa/kelurahan sadar hukum tingkat Jabar sangat fenomenal. Bahkan,menjadi peristiwa yang sangat monumental dalamsejarah  perjalanan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan Provinsi Jawa Barat. 

Selain dilihat dari jumlah desanya, kata dia, jumlah desa sadar hukum di Jabar disebut monumental karena dukungan program serta anggaran yang terbesar dari pemerintah daerah yang pernah ada selama ini. Khususnya, dalam pemberian hadiah yakni Rp 10 juta per desa/kelurahan. “Dengan demikian total hadiah dari pemerintah daerah mencapai Rp 6,75 miliar belum lagi termasuk anggaran pembinaan dan penilaiannya. Hal Ini merupakan prestasi sekaligus kebanggaan masyarakat Jabar,” katanya. 

Selanjutnya monumental ketiga, kata dia, Kanwil Hukum dan HAM Jawa Barat bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat untuk bersama-sama mencanangkan Pelajar Sadar Hukum. Kemudian, ditindaklanjuti oleh Badan Pembinaan Hukum Nasional dengan menyusun Peraturan Kepala BPHN tentang Kriteria Sekolah Sadar Hukum.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement