Rabu 13 Aug 2014 08:36 WIB

Iklan Lowongan 'Budak-Seks' ISIS Beredar di Media Elektronik

Rep: C92/ Red: Didi Purwadi
  Warga keturunan Kurdi dan golongan Yazidi berunjuk rasa menolak ISIS di Frankfurt, Jerman, Sabtu (9/8).
Foto: EPA/Boris Roessler
Warga keturunan Kurdi dan golongan Yazidi berunjuk rasa menolak ISIS di Frankfurt, Jerman, Sabtu (9/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyimpangan ISIS semakin terlihat. Kini ada iklan lowongan untuk menjadi 'budak seks' ISIS yang telah menyebar di media elektronik.

Iklan yang merendahkan martabat perempuan tersebut mencatut nama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Bahkan, iklan itu menyebut Masjid Fathullah UIN sebagai sekretariat ISIS Indonesia.

“Lowongan budak seks. Pemuas birahi mujahidin. Menghibur dan memberikan semangat mujahidin yang sedang memerangi kafir. Dijamin masuk surga.”

Begitu bunyi iklan ISIS yang menjijikan tersebut. Selain nama UIN Syarif Hidayatullah, iklan itu juga mencatut beberapa lembaga dan partai sebagai simpatisan ISIS. Lembaga-lembaga tersebut adalah FAKSI, FPI, PKS, dan Hizbut Tahrir.

Dalam poster tersebut, ditampilkan pula gambar wanita memakai baju panjang warna hitam dan penutup rambut serta wajah sembari menyingkapkan bagian bawah pakaiannya. Ditampilkan pula gambar serombongan tentara ISIS dalam foto yang berbeda.

Wakil Rektor UIN Syarif Hidayatullah, Sudarnoto Abdul Hakim, membenarkan penyebaran iklan lowongan tersebut. Ia mengaku terkejut setelah melihat sendiri iklan tersebut. “Yang  pasti kami syok,” kata dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement