Senin 11 Aug 2014 08:07 WIB

'Jokowi Bisa Angkat Kepala Daerah Berprestasi Jadi Menteri'

Presiden terpilih Joko Widodo bersama Kepala Staf Kantor Transisi Rini M Soemarno (kiri) saat meresmikan kantor transisi di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Senin (4/8). (Republika/ Yasin Habibi)
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Presiden terpilih Joko Widodo bersama Kepala Staf Kantor Transisi Rini M Soemarno (kiri) saat meresmikan kantor transisi di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Senin (4/8). (Republika/ Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pengamat politik, Fajroel Rachman mengharapkan komposisi kabinet presiden dan wakil presiden terpilih Jokowi-JK dapat mempertimbangan sosok kepala daerah berprestasi.

"Secara pribadi sangat setuju apabila komposisi kabinet rakyat itu mempertimbangkan sosok kepala daerah berprestasi," ujar Fajroel Rachman dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Ahad.

Menurut Fajroel, kepala daerah yang berprestasi merupakan bukti nyata dalam keberhasilan memimpin daerahnya. "Sangat tepat jika tim pembentuk kabinet rakyat itu menyeleksi 542 kepala daerah berprestasi. Secara umum ada tiga kriteria yang diminta Jokowi untuk menjadi pembantunya, antara lain berani, bersih dan berkompeten," ujarnya.

Dengan adanya kepala daerah yang berprestasi, lanjutnya, diharapkan kinerja kabinet rakyat dalam menelurkan terobosan kebijakan yang meningkatkan kesejahteraan rakyat. Sebelumnya, Pengamat politik UI, Maswadi Rauf mengatakan siapa saja boleh menjadi menteri termasuk kepala daerah.

"Hak preogratif presiden itu membuktikan tanggung jawab kinerja kabinet adalah presiden. Tak bisa dialihkan tanggung jawab tersebut," ujar dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement