REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo (Rudy) masuk dalam bursa Menteri Kabinet Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2014 Joko Widodo - Jusuf Kalla (Jokowi-JK), bersama kedua kandidat lainnya yaitu Khofifah Indar Parawansa dan Andi F Noya.
Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo masuk bursa Menteri Sosial bersama kedua kandidat tersebut, mengatakan tidak berandai-andai menjadi menteri, lantaran berbagai kekurangan yang dimiliki.
FX Hadi Rudyatmo yang akrab di panggil Rudy itu menilai dirinya kurang mampu dalam beberapa bidang, seperti pendidikan, kemampuan finansial dan jaringan, sebab menurutnya menjadi menteri memerlukan kecerdasan yang tinggi mampu dalam segala hal dan luas dalam berkomunikasi dengan negara luar.
Rudy meminta kepada Jokowi agar tidak merasa terbebani atau hutang budi dengan kemenangan mutlaknya di Solo, selain itu berharap melaksanakan komitmennya dalam koalisi tanpa syarat untuk menjaring sejumlah menteri.
"Ya dengan adanya isu yang beredar dirinya tidak begitu menggubris, apalagi namanya hanya tercantum dalam jaringan media sosial," kata Rudy.
Disinggung jika dirinya telah dirancang untuk menggantikan posisi Heru Sudjiyatmo sebagai wakil Gubernur Jawa Tengah, lantaran Ganjar Rranowo masuk bursa menteri kabinet Jokowi, Rudy mengatakan itu urusan DPP PDI Perjuangan.
Ia mengatakan selama ini belum ada pembicaraan terkait hal tersebut, sehingga tidak perlu berandai andai. "Wakil Gubernur dan Wali Kota menurutnya sama tugaAgustus mendatang, lantaran tim transisi Jokowi bakal mengumumkan nama nama calon tersebut," katanya.