REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penambahan dan optimalisasi rangkaian membuat jumlah pemudik dengan moda kereta api pada masa libur Hari Raya Idul Fitri 2014 meningkat. "Yang jelas (volume meningkat) karena tambahan dan optimalisasi rangkaian," kata Kepala Humas DAOP I PT Kereta Api Indonesia (KAI) Agus Komaruddin di Jakarta, Selasa (5/8).
"Peningkatan jumlah pemudik terlihat di Stasiun Pasar Senen pada masa arus mudik dan arus balik Lebaran 2014. Pada masa arus balik H+5, Minggu (3/8), tercatat terdapat peningkatan kumulatif penumpang sebesar sembilan persen dibanding 2013, ujar Agus.
Berdasarkan data pada Posko Angkutan Lebaran PT KAI 2014, volume penumpang pada arus balik kali ini mengalami peningkatan. Pada H+5 Lebaran 2013 volume penumpang yang masuk melalui stasiun kereta api di Jakarta mencapai 521.247 orang, dan jumlah tersebut naik menjadi 565.609 orang di 2014.
"Di Stasiun Pasar Senen naiknya lumayan, dari 250.798 penumpang jadi 323.237 penumpang di 2014. Presentasenya 129 persen," ujar dia.
Sebelumnya ia mengatakan masih tingginya volume arus balik pada Lebaran bahkan hingga di H+7 membuat PT KAI memutuskan tetap membuka layanan Posko Angkutan Lebaran hingga tanggal 10 Agustus 2014. "Kemungkinan hingga 8 Agustus arus balik baru akan menurun," katanya.
Arus balik melalui Stasiun Pasar Senen diperkirakan berlangsung lebih lama karena hingga H+6 jumlah penumpang yang kembali melalui stasiun ini baru sekitar separuh daru jumlah arus mudik.