REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Lima anggota polisi yang menjadi korban penembakan kelompok bersenjata di kampung Indawa, Kabupaten Lannya Jaya, Papua Barat, masih dirawat di RS Polri Bhayangkata, Kota Jayapura.
Kabid Dokkes Polda Papua Kombes dr Raymond kepada Antara di Jayapura, Rabu, mengakui, dari lima anggota Polri yang dirawat seorang di antaranya kritis yakni Briptu Helsky Bonyadone.
"Kami terus melakukan obsevasi dan memantau kondisi Briptu Helsky karena yang bersangkutan mengalami luka tembak di bagian dalam organ tubuhnya," ujar Kombes dr Raymond, Rabu (30/7).
Ia menjelaskan, keempat anggota polisi yang bertugas di Polres Lanny Jaya itu juga masih dirawat namun diharapkan satu atau dua hari kedepan diizinkan pulang dan melakukan rawat jalan.
Luka-luka keempat anggota tidak seserius yang dialami Briptu Helsky sehingga dapat segera diizinkan pulang, kata Kombes dr Raymond.
Kasus penembakan yang dilakukan kelompok bersenjata terhadap tujuh anggota Polres Lanny Jaya, Senin (28/7) itu menyebabkan dua anggota tewas tertembak.
Keduanya adalah Bripda Zulkifli sudang dimakamkan Selasa (29/7) di TMP Kusuma Bangsa Waena, Kota Jayapura.
Sedangkan jenazah Bripda Prayoga, Rabu siang (30/7) diterbangkan ke Semarang melalui Jakarta dengan menggunakan pesawat Garuda.
Ikuti Whatsapp Channel Republika