REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Menjelang Idul Fitri 1435 Hijriyah, harga daging ayam potong di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mulai mengalami kenaikan.
"Harga daging ayam menjelang Idul Fitri mulai naik, kini dijual sekitar Rp 37 ribu per kilogram untuk kualitas baik, sebelumnya kisaran Rp 33 ribu per kilogram," kata Hasanah, salah seorang pedagang di pasar Majalaya, Bandung, Jumat (25/7).
Ia menambahkan permintaan daging ayam potong dari konsumen menjelang Lebaran cukup tinggi, sedangkan pasokan biasanya terhambat karena arus mudik lalu lintas macet.
Menurut dia, kenaikan harga daging ayam menjelang Lebaran terjadi setiap tahun. Namun meski harganya tinggi, tapi pembeli tetap meningkat, terutama H-2 dan H-1 Lebaran.
Sementara itu Ujang pedagang daging ayam potong lain menuturkan, kenaikan harga daging ayam potong terjadi jelang puasa dan lebaran, karena permintaan cukup tinggi.
Ia menambahkan permintaan daging ayam meningkat tajam, sedangkan persediaan terbatas akibat pasokan dari peternak terhambat arus mudik Lebaran, diperkirakan hingga H+4.
Sementara itu Sukarna pemasok ayam potong mengaku, kondisi cuaca tidak menentu mempengaruhi produksi ayam potong, kini panen berkurang sehingga kebutuhan pasar tak sanggup dipenuhi oleh para peternak.
Rendahnya pasokan daging ayam potong, kata dia, karena hasil peternakan masyarakat Pantura berkurang, selian itu harga pakan semakin melonjak sulit ditentukan para peternak.