Selasa 22 Jul 2014 19:46 WIB

Pemkab Kulonprogo Jual Sembako Murah

Rep: Heri Purwata/ Red: Muhammad Hafil
Jelang ramadhan harga sembako terus merangkak naik.
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Jelang ramadhan harga sembako terus merangkak naik.

REPUBLIKA.CO.ID, WATES -- Pemerintah Kabupaten Kulonprogo, Selasa (22/7), menggelar pasar murah yang diperuntukkan bagi warga miskin. Ada 3.220 paket sembako senilai Rp 80 ribu, tetapi hanya dijual Rp 50 ribu per paket.

Pasar murah buka Bupati Kulonprogo, H Hasto Wardoyo dengan menyerahkan paket sembako murah dan gratis kepada warga miskin di Gasebo depan rumah dinas, Wates, Selasa (22/7). Pasar murah ini merupakan kegiatan  rutin yang digelar Pemerintah Kabupaten Kulonprogo menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Dijelaskan Hasto, pasar murah ini dimaksudkan untuk menyediakan bahan pokok dengan harga subsidi kepada masyarakat berpenghasilan rendah. Selain itu juga untuk mempromosikan produk unggulan lokal Kulonprogo yang dimasukkan dalam paket. Di antaranya, gula semut dari Kokap dan teh Suroloyo. 

Upaya ini, kata Hasto, bisa membantu masyarakat miskin yang tidak dapat membeli sembako di pasar umum akibat kemiskinan. “Peredaran uang yang meningkat tajam ternyata tidak bisa menurunkan kemiskinan, maka daya beli masyarakat harus diperhatikan salah satunya dengan menggelar pasar murah seperti ini,” kata Hasto.

Selain itu, lanjut Hasto, dengan memasukkan produk lokal Kulonprogo ke dalam paket sembako diharapkan bisa menghambat perputaran uang yang keluar Kulonprogo. “Ada dua manfaat jika paketan ini dibelanjakan produk Kulonprogo. Pertama manfaat yang dirasakan masyarakat yang menerima paket. Kedua mafaat yang dirasakan produsen produk lokal ini,” kata Hasto. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement