REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Angkasa Pura I memprediksi kenaikan jumlah penumpang pesawat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar berkisar antara 3 sampai 7 persen, selama masa mudik lebaran dari H-7 hingga H+7 nanti.
"Berdasarkan perbandingan data kenaikan jumlah penumpang dari tahun 2011 hingga 2013, secara statistik kami memperkirakan untuk tahun ini jumlah penumpang akan naik 3 sampai 7 persen," kata Communication and Legal Section Head Angkasa Pura I Rio Hendarto di Makassar, Senin.
Rio menjelaskan bahwa khusus pada masa lebaran, jumlah penumpang mencapai 357.498 pada 2011, lalu naik menjadi 390.030 di 2012, dan di 2013 naik hingga 441.438 penumpang. Berdasarkan data inilah kenaikan jumlah penumpang pada Lebaran 2014 diprediksi.
Sebelumnya, pihak Angkasa Pura dilaporkan telah mengantisipasi lonjakan penumpang pesawat dengan mengakomodir permintaan penerbangan tambahan atau extra flight dari sejumlah maskapai penerbangan.
"Banyak maskapai yang meminta extra flight seperti Sriwijaya Air, Lion Air, dan Garuda Indonesia, dan saya sudah menandatanganinya," ujar General Manager PT (Persero) Angkasa Pura I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Rachman Syafrie.
Sriwijaya Air misalnya, akan menambah penerbangan atau extra flight dari Makassar ke Surabaya, dari empat kali menjadi lima kali per hari, terhitung mulai 24 Juli hingga 4 Agustus.
Untuk mengoptimalkan pelayanan terhadap penumpang selama arus mudik dan arus balik, pihak Angkasa Pura juga telah menyiapkan Posko Lebaran.
"Posko lebaran kami siapkan untuk mengantisipasi hal-hal yang bersifat darurat, misalnya jika ada penumpang yang sakit," kata Rachman.