REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Sebagian jalan masih rusak di wilayah Indramayu Barat yang meliputi Kecamatan Sukira, Anjatan, Bongas, Haugeulis, Gantar dan Kroya. ''Jalan rusak, dipetbaiki, ditambal dan hanya bertahan setahun rusak lagi. Sepertinya tidak serius melakukan perbaikan jalan yang permanen,'' ujar Solahudin, warga Hauegelis, Indramayu, Kamis (10/7).
''Bagaimana konsep pembangunan mau mandiri dan merata serta perekonomian desa akan meningkat jika infrastuktur jalan tidak pernah serius untuk diperbaiki,'' keluh guru sekolah dasar ini.
Menurut Solahudin persoalan kondisi jalan rusak bukan hanya dirinya saja yang mrasakan tapi juga para penguna jalan lain. ''Kasihan para penguna jalan terutama saat ini para pemudik yang tidak nyaman melintas di jalan yang berlubang dan bergelombang,'' tandasnya. (rusdy nurdiansyah)
CIREBON-Sebagian jalan masih rusak di wilayah Indramayu Barat yang meliputi Kecamatan Sukira, Anjatan, Bongas, Haugeulis, Gantar dan Kroya. ''Jalan rusak, dipetbaiki, ditambal dan hanya bertahan setahun rusak lagi. Sepertinya tidak serius melakukan perbaikan jalan yang permanen,'' ujar Solahudin, warga Hauegelis, Indramayu, Kamis (10/7).
''Bagaimana konsep pembangunan mau mandiri dan merata serta perekonomian desa akan meningkat jika infrastuktur jalan tidak pernah serius untuk diperbaiki,'' keluh guru sekolah dasar ini.
Menurut Solahudin persoalan kondisi jalan rusak bukan hanya dirinya saja yang mrasakan tapi juga para penguna jalan lain. ''Kasihan para penguna jalan terutama saat ini para pemudik yang tidak nyaman melintas di jalan yang berlubang dan bergelombang,'' tandasnya.