REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menginformasikan Gunung Sinabung di Sumatera Utara kembali meletus pada Minggu malam.
"Tinggi kolom letusan 4.000 meter dan luncuran awan panas 4.500 meter ke arah tenggara," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, di Jakarta, Ahad (29/6) malam.
Secara visual tidak terlihat karena kondisi malam hari dan cuaca hujan, "Pengamatan didasarkan pada instrumentasi Pos Pengamatan Gunung Sinabung Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)," katanya.
Ia juga mengatakan arah angin ke timur. Amplitudo maksimum 105 milimeter dan durasi 67 menit.
Peningkatan aktivitas ini, kata dia, telah disosialisasikan kepada warga, "Sampai saat ini masih dalam keadaan aman karena awan panas mengarah ke Desa Berastepu yang masih dikosongkan," katanya.
Sementara itu hujan abu mengarah ke Desa Sigarang-Garang dan Desa Sukanalu. Hingga saat ini laporan yang masuk ke pihaknya menyatakan bahwa tidak ada korban jiwa pada letusan tersebut.