REPUBLIKA.CO.ID, PALIMANAN--Capres dari koalisi Merah Putih bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Kempek di Jalan Tunggal Pegagan, Palimanan, Cirebon, Jumat (27/6). Ia menghadiri acara Halaqoh Nahdliyin se-Jawa Barat. Kedatangan Prabowo mendapat sambutan meriah ribuan orang dari berbagai elemen di sana.
Bahkan, ada juga warga dari luar kota yang sengaja datang ke Ponpes Kempek. Di sana Prabowo disambut pembina Ponpes Kempek KH Said Aqil Siradj dan juga pengasuh ponpes KH Mustofa Aqil Siradj. Para kiai di Cirebon dan wilayah Jawa Barat lainnya turut hadir. Dalam sambutannya, Said Aqil meyakinkan Prabowo merupakan sosok yang tepat menjadi pemimpin.
"Insya Allah, Allah mendengarkan doa kita semua," ujar dia.
Prabowo diminta untuk memberikan sambutan di sana. Sebelum itu, Said Aqil mengalungkan sorban berwarna hijau kepada Prabowo. Dalam sambutannya, Prabowo mengucapkan terima kasih atas sambutan yang sangat meriah.
"Sambutan luar biasa oleh Bapak Kiai Haji Mustofa Aqil mengharukan diri saya. Membuat saya terharu atas ungkapan yang begitu tulus juga dari Bapak Kiai Haji Said Aqil Siradj," ujar mantan Danjen Kopassus itu.
Prabowo juga merasa bersemangat dengan dukungan yang datang. Ia berterimakasih atas dukungan yang datang dari warga Nahdliyin di seluruh Jawa Barat. Ia pun merasa mendapat dorongan serupa dari warga Nahdliyin di seluruh Indonesia.
"Ini membuat saya semakin bertekad untuk bekerja lebih keras lagi untuk bangsa, negara, dan rakyat Indonesia, dan umat Islam di Indonesia," kata dia.
Selepas memberikan sambutan, Prabowo melakukan acara simbolis. Ia diminta melepaskan 9 merpati putih. Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu melakukannya bersama Ketua Tim Pemenangan Jawa Barat Ahmad Heryawan.
"Pelepasan merpati ini sebagai representasi Nahdliyin," kata pembawa acara saat itu.
Selain Said Aqil dan Mustofa, acara halaqoh itu antara lain dihadiri mantan Ketua MUI Jawa Tengah Al Habib Luthfi Bin Yahya. Hadir juga para kiai dari berbagai daerah, seperti KH Amin Siradj, KH Mahtum Hanan, KH Hasan Sholeh, KH Abah Anom Kusumajati, KH Rohmatullah, dan KH Mukhlisin Muzakki. Hadir juga Ketua Pengurus Wilayah NU Jawa Barat Eman Suryawan. Hadir juga sejumlah pimpinan partai dan organisasi masyarakat.