Rabu 25 Jun 2014 16:10 WIB

Pembangunan Swadaya Masyarakat Sleman Meningkat

Rep: Nur Aini/ Red: Muhammad Hafil
Bupati Sleman, Sri Purnomo
Foto: IST
Bupati Sleman, Sri Purnomo

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Kontribusi masyarakat Kabupaten Sleman dalam pembangunan dinilai meningkat. Hal itu terlihat dari meningkatnya proposal pembangunan swadaya masyarakat. 

Bupati Sleman, Sri Purnomo mengungkapkan nilai penyerapan swadaya masyarakat di Sleman pada 2013 mencapai Rp48,59 miliar. Bantuan aspal yang telah didistribusikan pada 2013 mencapai 2.924 drum. "Sepanjang 2014 ini, sudah dialokasikan 2.200 drum aspal untuk memenuhi pengajuan proposal 2013," ungkapnya, Rabu (15/6). 

Untuk pembangunan swadaya tersebut, Pemerintah Kabupaten Sleman memberikan stimulan bantuan. Stimulan tersebut ditujukan untuk mendorong tingkat swadaya dan bergotong royong di masyarakat. "Gotong royong menjadi modal penting dalam akselerasi pembangunan di Sleman," ujar Bupati. 

Untuk menguatkan pembangunan swadaya masyarakat, Sleman mencanangkan bulan bakti gotong royong di desa-desa. Gotong royong tersebut dinilai menjadi kearifan lokal yang dapat mendukung pemerataan pembangunan hingga pelosok desa. 

Pemerataan di Kabupaten Sleman ditarget dapat menurunkan kemiskinan. Pada 2013, penurunan jumlah keluarga miskin di Sleman mencapai 1,96 persen. Penurunan kemiskinan tersebut ditarget bisa terus dilakukan dengan peningkatan keterampilan, akses permodalan, pendampingan usaha, dan penguatan mental spiritual warga. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement