Rabu 18 Jun 2014 12:51 WIB

Ribuan TKI Dipastikan Tertunda Pemberangkatan ke Sulsel

TKI/ilustrasi
TKI/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, NUNUKAN -- Ribuan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Negeri Sabah, Malaysia dipastikan tertunda pulang ke kampung halamannya di Sulawesi Selatan menggunakan KM Thalia hari Rabu.

Kepala Sub Seksi Status Hukum dan Sertifikasi Kapal Kantor Syahbandar dan Otorita Pelabuhan (KSOP) Kabupaten Nunukan, Sumardi Manja di Nunukan, mengatakan diperkirakan ribuan TKI yang akan tiba di Pelabuhan Internasional Tunon Taka Kabupaten Nunukan hari ini batal berangkat tujuan Sulawesi Selatan.

Ia menegaskan, tidak akan memperbolehkan lagi penumpang (TKI) tersebut untuk berangkat menggunakan KM Thalia yang berangkat hari ini sehubungan dengan jumlah penumpang yang telah naik ke kapal tersebut diperkirakan telah melebihi kapasitas.

Sumardi Manja berjanji akan bertindak tegas melarang agen penumpang untuk menaikkan penumpang dan barang pada pelayaran KM Thalia kali ini yang hanya berkapasitas 1.500 penumpang.

Langkah yang akan dilakukan adalah dengan memberangkatkan lebih awal KM Thalia menuju Sulawesi Selatan setelah seluruh barang penumpang yang masih mengantre di dermaga Pelabuhan Domestik Tunon Taka saat ini dinaikkan ke kapal.

"Kita akan awasi terjadinya tambahan dari penumpang yang baru datang dari Tawau (Malaysia) karena jumlah penumpang KM Thalia saat ini telah melampaui kapasitas. Caranya dengan memberangkatkan lebih cepat sebelum kapal angkutan resmi dari Tawau tiba di Nunukan," janji dia kepada wartawan.

"Jumlah armada kapal yang mengangkut TKI dari Tawau sebanyak enam unit yang diperkirakan tiba di Pelabuhan Internasional Tunon Taka pada sore hari ini dengan mengangkut penumpang paling sedikit 1.000 orang," ujar Sumardi Manja.

Ia mengaku, penumpang yang tertunda berangkat tersebut akan diarahkan menunggu pemberangkatan KM Queen Soya yang akan tiba di Kabupaten Nunukan dari Pelabuhan Nusantara Parepare, Sulawesi Selatan pada Jumat (20/6) dan berangkat pada Sabtu (21/6).

Sumardi Manja menyatakan, telah terjadi lonjakan jumlah penumpang (TKI) tujuan Sulawesi Selatan yang signifikan sejak tiga pekan lalu menjelang bulan suci Ramadhan 1435 Hijriyah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement