REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Sales Eksekutif Pertamina Manado Ahmad Ubadilla Maksun mengatakan siap menambah pasokan elpiji jika terjadi lonjakan permintaan menghadapi Ramadhan 1435 Hijriah.
"Kita sudah siapkan tambahan pasokan untuk meghadapi Ramadhan termasuk juga antisipasi untuk perayaan pengucapan syukur di Minahasa," kata Ahmad, di Manado, Jumat.
Pertamina sudah menambah pasokan elpiji sampai 20 persen dari kondisi normal di Provinsi Sulut, kata Ahmad sambil menambahkan kebutuhan elpiji masyarakat di daerah itu setiap hari sebanyak 130 metrik ton.
Sejak 1-11 Juni 2014, penyaluran elpiji di wilayah Sulut sudah sebanyak 152 metrik ton setiap hari.
"Kita akan tetap monitor hingga ke lapangan, tapi yang pasti Pertamina sudah siapkan stok cukup untuk antisipasi peningkatan permintaan menghadapi hari raya keagamaan," jelasnya.
Pertamina menjamin ketersediaan elpiji di masyarakat jelang puasa hingga lebaran mendatang.
"Masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketersediaan elpiji," katanya.
Pihaknya berharap, pemerintah juga akan terus mengawasi agar tidak ada pangkalan yang nakal dengan menaikkan seenaknya harga elpiji.
"Diharapkan para pangkalan agar menjual elpiji sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Jika kedapatan, hal paling buruk akan dicabut ijin usahanya," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika