Kamis 12 Jun 2014 19:20 WIB

Di Bali, Suasana Ramadhan Mulai Terasa

Rep: Ahmad Baaras/ Red: Agung Sasongko
Umat Islam di Bali
Foto: Antara
Umat Islam di Bali

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Walau bulan Sya'ban baru berjalan 14 hari, namun suasana bulan Ramadhan sudah mulai terasa di sejumlah daerah di Bali. Pada Kamis (12/6) malam, umat Islam membaca surat Yaasin menyambut akan tibanya bulan Romadhon dengan merayakan tibanya malam pertengahan bulan Sya'ban (nisfu Sya'ban).

"Pada alam nisfu Sya'ban insya Allah doa-doa kita akan diangkat ke langit," kata Imam Masjid Al Ikhlas Denpasar, Nur Zainuddin.

Hal itu dikemukakannya dalam ceramah menyambut nisfu Sya'ban, seusai membaca surah Yaasin bersama. Menurut dia, ada lima malam yang setiap doa muslim akan diijabah oleh Allah, yakni malam permulaan bulan Rajab, malam nisfu Sya'ban, malam Jumat, malam Iedul Fitri dan malam Iedul Adha.

Saat memimpin pembacaan surat Yaasin, Nur Zainuddin mengatakan, agar pembacaan surat Yaasin yang pertama diniatkan untuk mendapatkan panjang umur yang berkah, sehingga dapat beribadah kepada Allah. Surah Yaasin yang dibaca untuk kedua kalinya, diniatkan agar mendapatkan rezeki yang halal, serta dapat digunakan untuk beribadah kepada Alla dan bacaan yang ketiga diniatkan agar diberikan kekuatan iman untuk beribadah kepada Allah.

Setelah pembacaan surah Yaasin, para jamaah diajak untuk saling bersalaman dan saling memaafkan kesalahan. Sehingga kata Nur Zainuddin, setiap muslim memasuki bulan Romadhon sudah dalam keadaan bersih

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement