Kamis 12 Jun 2014 14:22 WIB

Produk Unggulan Enam Provinsi Ramaikan 'Aceh Expo'

Aceh Expo 2014
Foto: [ist]
Aceh Expo 2014

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Produk unggulan usaha mikro kecil dan menengah dari enam provinsi yakni Kalimantan Barat, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Riau, Sumatera Utara dan Maluku dipastikan ikut meramaikan ajang promosi tahunan, Aceh Expo 2014, di Kota Banda Aceh.

"Sejauh ini, enam provinsi telah menyatakan bersedia ikut mempromosikan produk UMKM pada Expo Aceh selama lima hari (21-25 Juni 2014), selain juga kita berharap peserta dari luar negeri," kata Karo Ekonomi Sekda Aceh M Raudhi di Banda Aceh, Kamis.

Pihak panitia akan menyiapkan lebih 100 anjungan untuk swasta dan lembaga pemerintah yang menjadi peserta dalam Aceh Expo, dan dirangkaikan dengan kegiatan "dua tahun Pemerintah Zaini-Muzakir", kata Raudhi yang didampingi Karo Humas Sekda Aceh Murthalamuddin.

Panitia sudah memastikan sebanyak 40 anjungan yang siap diisi peserta dari instansi pemerintah dan swasta pada ajang promosi produk unggulan masyarakat, sekaligus potensi alam yang dimiliki Aceh ini, kata Raudhi menambahkan.

"Kami masih memberikan kesempatan, terutama UMKM dari berbagai kabupaten dan kota di Aceh untuk ikut serta memamerkan produknya di Aceh Expo 2014. Ini merupakan kesempatan untuk mempromosikan produk unggulannya," kata dia.

Disebutkan, lokasi Aceh Expo 2014 itu di lapangan Blang Padang Kota Banda Aceh. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menarik minat para investor agar mereka mau menanamkan investasinya di Aceh.

Dari Aceh Expo 2014 juga diharapkan menjadi salah satu daya tarik kunjungan wisatawan ke provinsi ujung paling barat Indonesia ini. "Kami optimisitis, kegiatan pameran produk UMKM akan menarik bagi wisatawan, khususnya asal Malaysia," kata dia menjelaskan.

Untuk itu, Raudhi meminta peran serta Pemkab atau Pemkot di Aceh agar memfasilitasi UMKM di daerahnya masing-masing ikut serta pada ajang promosi tahunan tersebut.

"Kalau industri kecil itu maju, maka akan memberikan dampak besar bagi pertumbuhan ekonomi wilayah, selain juga dapat mengatasi masalah pengangguran karena terbukanya lapangan kerja," katanya.

Selain itu, Pemerintah Aceh dibawah pimpinan Zaini Abdullah (gubernur) dan Muzakir Manaf (wagub) terus berupaya mempromosikan berbagai potensi ekonomi untuk menarik minat investor menanamkan investasinya di Aceh, kata Karo Humas Murthalamuddin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement