Kamis 12 Jun 2014 11:21 WIB

Cuaca Bagus, Petani Pamekasan Diprediksi Tanam Tembakau

Petani tembakau sedang membawa hasil panen tembakaunya.
Foto: www.sudarisman.multiply.com
Petani tembakau sedang membawa hasil panen tembakaunya.

REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Proyeksi luas areal tanam tembakau di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, pada musim tanam kali ini seluas 32.205 hektare, kata Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) setempat Ajib Abdullah, Kamis.

"Proyeksi luas areal tanam tembakau tahun ini sama dengan musim tanam tembakau tahun ini," ucapnya di Pamekasan.

Ia menjelaskan, proyeksi luas areal seluas itu tersebar di 13 kecamatan di Kabupaten Pamekasan, yakni meliputi lahan tegal, perbukitan dan dan lahan persawahan.

Untuk lahan perbukitan atau pegunungan proyeksi luas areal lahan tembakau Pamekasan diperkirakan mencapai 5.734 haktare, tersebar di tujuh kecamatan yakni Kecamatan Kadur seluas 794 hektare, Palengaan 1.077 hektare, Pakong 224 hektare, Waru 1.062 hektare, Batumarmar 896 hektare dan wilayah Kecamatan Pasean seluas 1.070 hektare.

Sedangkan luas lahan tembakau tegal mencapai 15.922 hektare, tersebar di 13 kecamatan di Pamekasan dan untuk lahan persawahan mencapai 10.549 hektare.

"Jadi setiap tahunnya luas areal tanam tembakau ini tetap. Hanya nanti, yang berbeda adalah realisasinya," tutur Ajib Abdullah.

Ia menuturkan, dari proyeksi tanam berdasarkan luas areal yang ada, realisasi tanam tembakau di Pamekasan tidak sama, bergantung pada keinginan petani dan musim.

"Jika kemarau berlangsung dengan bagus, dalam artian tidak sering hujan, biasanya petani akan banyak yang menanam tembakau," ujarnya, menjelaskan.

Namun, sebaliknya, jika cuaca tidak bersahabat dan sering turun hujan, biasanya petani sangat sedikit yang menanam tembakau.

"Berdasarkan prakiraan, tahun ini cuaca bagus, dan kemungkinan akan banyak petani yang akan menanam tembakau," ucapnya.

Ajib memperkirakan, puncak musim tanam tembakau di Pamekasan tahun ini pada akhir Juni hingga awal Juli 2014, sesuai sesuai hasil prakiraan cuaca Badan Metereologi Klimatogi Geofisika (BMKG).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement