Kamis 05 Jun 2014 20:46 WIB

Mahasiswa Unasman Pelajari Kitab Kuning

Seorang santri tengah membaca kitab kuning
Seorang santri tengah membaca kitab kuning

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Mahasiswa Universitas Mandar mempelajari kitab "kuning" selama empat semester sebagai implementasi kebijakan kampus Anangguru Alm KH Sahabuddin dan untuk mendorong peningkatan kualitas alumni.

"Nilai-nilai agama Islam ditanamkan secara dini kepada mahasiswa baru dengan program mata kuliah agama Islam empat semester," kata Rektor Unasman, Dra HjChuduriah Sahabuddin, MSi di Makassar, Kamis.

Menurut dia, pada semester delapan mahasiswa kembali diperkenalkan pengajaran kitab kuning dua kali seminggu dalam praktek khalaqah.

Metode pembelajarannya, mahasiswa duduk bersila kemudian bergantian para ulama mengajarkan kitab-kitab gundul tentang pengetahuan agama.

"Kebijakan pembelajaran itu, terkait tekad dan keinginan civitas akademika kampus mencetak sumber daya manusia cerdas,berkualitas, berkarakter dan berakhlak mulia," katanya.

Sementara mengenai pembenahan kampus Unasman, dia mengatakan, secara kontinyu dilakukan. Sedang untuk tenaga pendidiknya, kini sedikitnya 12 orang dosen sedang merampungkan studi jenjang doktoral di UNM, UNHAS, ITB, Universitas Negeri Jakarta.

Menurut dia, dua tiga tahun kedepan para dosen itu akan kembali mengabdi dengan kualifikasi pendidikan S3. Para dosen itu diharap menjadi sumber daya tangguh sekaligus menjadi modal dasar untuk merintis program pascasarjana.

"Hal itu sangat penting, karena alumni dan masyarakat Sulbar mendesak pengelola kampus untuk segera membuka program magister," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement