REPUBLIKA.CO.ID, PEKALONGAN -- Kerajinan produk "hanger" berbahan kayu pinus Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, diminati oleh para pembeli mancanegara karena memiliki kualitas bagus dan artistik.
Pemilik kerajinan hanger atau gantungan baju, Wahida Yurasep di Pekalongan, Rabu, mengatakan bahwa produk hanger ini juga lebih banyak dipesan oleh pihak hotel, galeri, distro, dan laundri dari beberapa daerah, seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Bali, Solo, Sumatera, dan Surabaya.
"Adapun beberapa perusahaan fashion terkenal yang menyukai produk hanger berbahan kayu pinus itu, antara lain Rp Curl, Quick Silver, dan Vans," katanya.
Ia mengatakan kapasitas produksinya setiap bulan mampu mencapai 8.000 hingga 10.000 buah dengan berbagai jenis variasi seperti hanger tops, bottoms, dan satin.
"Harga produk hanger ini bervariasi antara Rp6.000 per buah hingga Rp 110.000/ buah," katanya.
Menurut dia, keunikan dan kesan artistik kerajinan hanger ini, pemesan bisa menuliskkan nama yang disukainya yang dibuat dari kawat pada masing-masing gantungan baju itu.
"Semula kami hanya mencoba menawarkan produk ini secara on line tetapi kini makin banyak diminati konsumen mancanegara. Saat ini, kami memperkerjakan 10 orang," katanya.