Rabu 04 Jun 2014 16:32 WIB

Pendaki Asal Tegal Hilang di Semeru

Gunung Semeru
Foto: www.berkahlangkah.com
Gunung Semeru

REPUBLIKA.CO.ID, LUMAJANG -- Seorang pendaki bernama Aziz Aminudin (23) asal Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, dilaporkan hilang dan tersesat di Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl) sejak Selasa (3/6) sore.

"Azis bersama rombongannya berjumlah enam orang, namun berdasarkan keterangan dari ketua rombongan, hanya korban yang nekat naik ke Mahameru (puncak Semeru)," kata Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Ayu Dewi Utari saat dihubungi dari Lumajang, Rabu (4/6).

Berdasarkan informasi dari petugas, lanjut dia, korban bersama kelima rekannya melakukan pendakian di gunung tertinggi di Pulau Jawa itu sejak Senin (2/6) dan sesampainya di kawasan Cemara Tunggal, ketua rombongan bernama Hermansyah memutuskan kembali turun karena melihat beberapa rekannya kelelahan.

"Saat itu korban meminta izin kepada ketuanya untuk terus melanjutkan pendakian hingga ke puncak dan meminta teman teman-temannya untuk menunggu di bawah atau tepatnya di Pos Kalimati," tuturnya.

Menurut dia petugas TNBTS bersama tim SAR dan sukarelawan, serta porter sudah melakukan pencarian terhadap korban yang hilang tersebut sejak Rabu (3/6), setelah mendapat laporan dari ketua rombongan pendaki asal Kabupaten Tegal itu.

Korban terakhir kali bertemu dengan Amir seorang porter (penduduk lokal yang menjadi pemandu para pendaki) di Mahameru dan setelah itu korban dilaporkan hilang oleh ketua rombongannya.

"Kemungkinan korban tersesat saat turun dari Mahameru dan terpisah dengan pendaki lainnya yang juga naik ke puncak, sehingga petugas dan Tim SAR melakukan pencarian di sekitar jurang Blank yang memiliki kedalaman 75 meter dan 'Open SAR' dibuka mulai hari ini," paparnya.

Ayu menyayangkan tindakan para pendaki yang nekat naik ke puncak Semeru, padahal pihaknya memberikan rekomendasi batas pendakian hingga di Kalimati karena berbahaya seiring dengan statusnya masih Waspada (Level II).

"Ternyata masih banyak pendaki yang melanggar aturan dan nekat naik ke Mahameru seperti pendaki Azis Aminudin yang hilang saat ini," ujarnya.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merekomendasikan pendakian hingga Kalimati karena status Gunung Semeru masih Waspada, sehingga masyarakat atau pendaki tidak boleh melakukan aktivitas radius 4 kilometer dari puncak gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang-Malang, Jawa Timur.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement