Senin 02 Jun 2014 11:38 WIB

Yuk, Tengok Kemeriahan Festival Warga Cina Benteng

Rep: C80/ Red: M Akbar
Prajurit TNI AD dari Yonif 407 Tegal melakukan atraksi kesenian Naga Padma di Kabupaten Tegal, Jateng, Selasa (18/2). Kelompok Naga Padma merupakan tim kesenian liong dan barongsai yang dimiliki prajurit TNI.
Foto: ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Prajurit TNI AD dari Yonif 407 Tegal melakukan atraksi kesenian Naga Padma di Kabupaten Tegal, Jateng, Selasa (18/2). Kelompok Naga Padma merupakan tim kesenian liong dan barongsai yang dimiliki prajurit TNI.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGGERANG -- Masyarakat Cina Benteng merayakan upacara tahunan bernama Festival Peh Cun. Acara tersebut diselenggarakan oleh perkumpulan keagamaan dan sosial Boen Tek Bio di tepi sungai Cisadane, Pasar Lama, Kota Tanggerang, Senin ( 2/6).

Acara ini dilaksanakan setiap tahun oleh warga yang biasa disebut Cina Benteng. "Acaranya dilakukan setiap awal Juni, masyarakat boen tek bio mengadakan perayaan peh cun," kata lukas (60 tahun ) saat ditemui ROL, Senin ( 2/6).

Lukas mengatakan perayaan ini telah dilaksanakan sebelum Indonesia merdeka. "Perayaan ini sudah sejak tahun 1930 telah dilaksanakan," katanya.

Terlihat warna - warni perahu menepi di sungai Cisadane. Dengan bendera-bendera bertuliskan huruf cina dan motif naga.

Dengan diiringi musik khas Cina, dua barong sai meliak-liuk mengikuti irama musik yang dimainkan anak-anak.

Belum lagi kita akan disuguhi oleh peristiwa menarik saat lomba menangkap bebek. Peserta langsung melompat sesaat setelah bebek - bebek yang ditandai dengan pita merah dilepas ke sungai.

Perayaan ini memaknai penghormatan warga Cina terhadap kelangsungan alam semesta sekaligus menghormati pahlawan yang telah tiada.

Rangkaian acara tersebut meliputi pemandian perahu, pertunjukan barong sai, musik dan lomba menangkap bebek.

Akibat perayaan ini sebagian jalan Masjid Agung, Pasar Lama untuk sementara waktu harus ditutup.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement