Senin 19 May 2014 16:29 WIB

Penertiban Toko Modern di Sleman Lambat

Rep: Nur Aini/ Red: Yudha Manggala P Putra
Minimarket (ilustrasi)
Foto: nusawarta
Minimarket (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Penertiban toko modern yang melanggar peraturan daerah (perda) di Kabupaten Sleman lambat. Bahkan, toko modern masih bebas membuka dagangannya meskipun sudah menjalani sidang pelanggaran perda.

Dua toko modern sebelumnya mendapat keluhan pedagang karena berada di dekat Pasar Godean. Toko Alfamart berada sekitar 450 meter dari Pasar Godean. Sementara, Toko Indomaret berada di sekitar 500 meter dari pasar. Padahal, dalam Perda Kabupaten Sleman no 18 tahun 2012, toko modern harus berjarak lebih dari 1 kilometer dari pasar tradisional. Kedua toko tersebut belum menutup usahanya.

Kepala Seksi Penegakan Peraturan Perundang-undangan Satpol PP Sleman, Rusdi Rais mengungkapkan dua toko modern tersebut sudah dalam proses penutupan. Toko Alfamart sudah menjalani tiga kali sidang pelanggaran perda dan harus menutup usahanya dalam satu bulan mendatang. Sementara, Toko Indomaret masih harus menjalani satu kali sidang.

Penutupan toko modern tersebut diakui Rusdi membutuhkan waktu yang cukup panjang. Namun, dia enggan menjelaskan mengapa butuh waktu lama.

"Ada beberapa masalah dan pertimbangan seperti ada tenaga kerja di situ, tapi yang jelas sekarang mereka sudah proses mau ditutup," ujarnya kepada Republika, Senin (19/5).

Toko modern yang masih membuka usahanya meski diketahui melanggar tidak dibantah Rusdi akan memberi contoh buruk bagi pengusaha lain. "Ya memang kondisinya begitu," ujar Rusdi. Namun, dia tidak mau mengomentari terkait ketidaktegasan Pemkab Sleman dalam menegakkan perda.

Sementara itu, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi, Slamet Riyadi mengakui Alfamart di dekat Pasar Godean sudah berdiri sejak 2011, sebelum perda mengatur jarak toko modern dengan pasar tradisional. Sementara, Indomaret berdiri pada 2012 di dekat Pasar Godean. Meski demikian, pihaknya sudah melakukan sosialisasi dan pembinaan terhadap toko modern. "Mereka siap untuk menindaklanjuti," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement