Sabtu 17 May 2014 18:42 WIB

Truk Tangki Pertamina Seruduk Kendaraan Bermotor, Satu Tewas

 Kecelakaan lalu-lintas yang menelan korban jiwa (ilustrasi).
Foto: Antara/Siswowidodo
Kecelakaan lalu-lintas yang menelan korban jiwa (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Seorang korban meninggal dunia dalam kecelakaan beruntun yang melibatkan kendaraan truk tangki Pertamina serta sejumlah kendaraan roda empat dan sepeda motor di jalan raya Kosambi, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Sabtu.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan berawal saat truk tangki bermuatan bahan bakar minyak bernopol T-9057-E melaju dari arah Cikampek menuju Karawang di jalan raya Kosambi, Kecamatan Klari.

Diduga truk Pertamina yang melintas dengan kecepatan tinggi mengalami pecah ban dan rem blong. Truk tersebut langsung menyeruduk kendaraan truk tangki air yang ada di depannya.

Truk tangki air yang ditabrak dengan keras itu kemudian menghantam dua unit kendaraan roda empat yang ada di depannya. Kemudian, lima sepeda motor yang ada di depan kendaraan minibus itu ikut tertabrak.

Seorang saksi mata, Deni, mengatakan, saat itu kondisi jalan raya Kosambi sedang ramai. Sebab lokasi kejadian tepat berada depan Pasar Kosambi.

"Secara tiba-tiba saja, truk Pertamina langsung menabrak sejumlah kendaraan yang ada di depannya, termasuk sepeda motor," katanya, di Karawang.

Akibat peristiwa kecelakaan tersebut, arus lalu lintas jalan raya Kosambi macet. Kondisi sopir truk tangki Pertamina mengalami luka-luka, setelah tergencet badan kendaraan.

Kondisi yang sama juga dialami sejumlah sopir kendaraan lainnya yang terlibat dalam kecelakaan itu. Tetapi seorang pengendara motor yang sempat menjalani perawatan di RSUD Karawang bernama Ahmad Hambali, meninggal dunia.

Para korban lainnya yang menderita luka-luka langsung dibawa ke sejumlah Rumah Sakit Karya Husada Cikampek, RSUD Karawang dan Rumah Sakit Fikri.

Kasus kecelakaan lalu lintas itu kini ditangani jajaran Satlantas Polres Karawang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement